Menjadi diremehkan adalah sesuatu yang sangat menyebalkan, meskipun dari siapa pun. Dipandang sebelah mata karena status, hal biasa? Yang kagetnya kalau itu keluar dari mantan cleaning service yang nasibnya menjadi lebih baik karena kehendak Tuhan dan menjadi pimpinan. Somehow, itu sangat menyebalkan! Bukan, bukan karena apa-apa, karena diremehkan aja belum PPPJ. Emangnya pinter itu kayak apa sih? Despite udah PPPJ or not. And we know, smart is not the main thing to be Jaksa in this country. Nope, it's a bonus. As Universitas Indonesia alumn, I hate that, being diremehkan sama mantan OB! Gak, bukan gue diskriminasi atau apa. Gue juga tahu kali sampai mana luasnya otak doski, cuman karena "beruntung" aja... Anyway, gue rusak juga semenjak bergabung disini. At least, gue gak hancur! Not a saint but not that dirty kok! Nyebelin! Well, that's another lesson from life. Biarin aja diremehkan, waktu yang healing kok. One day we'll see lah ya! Masih gondok sih, tapi ya udah lah, gondok deh! Salah gue kenapa mau stay disini?! Simple reason sih, karena pegang janji sama almarhum. Even ini bukan cita-cita gue, gue mampu kok! Tapi jujur emang jadi bego deh, kalau gak diisi dengan sesuatu yang bermanfaat seperti mikirin hal kayak gini, dah ah...
Comments
Post a Comment